
Variasi Warna : Kuning, Putih, Orange,
Coklat, Abu-Abu, Merah, Biru, Hitam
Kadar Transparasi : Transparan hingga Opak
Luster : Vitreous, Waxy, Pearly, Dull Index Bias : 1,43
Kadar Keras : 5.5 - 6 Skala Mohs.
Berat Jenis : 1.90 - 2.30 gr/cm3
Formula Kimia : SiO2 + 5-10% nH2O
(Hydrated Silicon Dioxide)
Sistem Kristal :Amorf
Tahun ditemukan : Pra Sejarah
Wilayah Penghasil : Peru, Brazil, Mexico, USA, Australia, Siberia, Tanzania, Madagaskar
Opal berasal dari Bahasa Latin, Opalus yang kemunkinan berasal dari Bahasa Sansekerta Upalus yang berarti batu yang berharga dan di dalam sastra Yunani, Opal berasal dari kata Oplallius yang berarti batu mulia.
Dalam mitologi Yunani, Opal diyakini terbentuk dari air mata gembira menangis oleh Zeus setelah ia mengalahkan Titans. Hal ini juga diyakini oleh orang Yunani bahwa pemilik Opal akan memperoleh kekuatan memberikan pandangan ke depan dan aura yang terang.
Pada zaman Arab kuno, terdapat sebuah kepercayaan bahwa opal jatuh dari langit seperti petir, maka dari itu opal dapat mengeluarkan cahaya dan percikan api seperti petir.
Meskipun Opal tidak memiliki struktur kristal atau sering disebut amorf (tidak ada struktur kristal). Opal terdiri
dari partikel berbentuk bola kecil sebagai gel dan dipadatkan kandungan
5-10% air di dalamnya. Air yang terkandung dalam struktur opal yang
terorganisir memiliki efek difraksi cahaya pada berbagai panjang
gelombang menciptakan tampilan warna yang berbeda. Efek ini mirip dengan
ketika pelangi dibuat dari matahari bersinar yang partikel-partikel air
di udara. Setiap sisi dapat menghasilkan warna yang berbeda atau
intensitas yang berbeda warna tergantung pada sudut mereka dalam
komposisi dan sudut di mana permata dipandang. Efek ini menciptakan
permainan warna yang indah (play of fire) atau opalescence yang membuat beberapa Opal jauh lebih berharga daripada yang lain
Karena Opal mengandung air, Opal
juga dapat mengalami dehidrasi (kekurangan air), yang menyebabkan opal
terdapat retakan atau menjadi sangat keruh atau bahkan opak. Ketika ini
terjadi, Opal yang indah dapat menjadi jelek dan tidak berharga. Efek Cat Eye ata mata kucing juga terdapat pada beberapa macam opal dan Opal Cat Eye ini juga memiliki "harga lebih" di pasaran.
Dari semua Opal
ditambang, 95% adalah berharga "potch" dan 95% sisanya adalah kualitas
rendah. Hanya 0,25% hanya pernah membuatnya untuk memasarkan sebagai
sebuah permata.
0 komentar:
Posting Komentar